| Tweet |
Ini adalah cerita di mana waktu itu saya sedang merasakan di hianati oleh seorang pacar, di saat itu semuanya seakan" sama seperti yang di katakan oleh pujanga" cinta yang mengatakan makan tidak enak dan tidur pun tak nyenyak.
dan di saat saya main game, saya bertemu dengan seorang teman, dia menceritakan sesuatu yang membuat pikiran saya jadi terbuka.
Dia bercerita tentang 3 orang remaja. Si (A) si (B) dan si (C)
Si (A) adalah seseorang yang setia, dia adalah pacar si (B) dan si (C) adalah sahabat mereka ber-dua.
suatu hari si (A) putus sama pacarnya yaitu si (B),
si (A) pun kecewa, dia selalu memikirkan si (B). Di saat itu seorang sahabat pun datang, dia bertanya kepada si (A) "mengapa kamu selalu murung dan sedih seperti ini" dan si (A) pun menjawab saya baru putus dengan si (B) dan saya sangat menyesal tidak bisa menjaga hubungan kita. si (C) tertawa terbahak-bahak, terlintas dalam pikiran si (A) sahabat macam apa yang menertawakan kesedihanya.
Seorang sahabat itu menjawab dengan senyuman "kenapa kamu menyesal, seharusnya kamu senang Tuhan masih sayang kepadamu, toh kamu hanya di tinggalkan oleh orang yang tidak menyayangimu. dan Dia yang seharusnya menyesal, karena di tinggalkan oleh orang yang menyayanginya yaitu kamu"
